Powered By Blogger

Tuesday, May 28, 2019

Kisah Sungai Alligator

Akhir-akhir ini saya sedang mencoba menyelesaikan novel yang baru saya beli, yaitu Larung. Pada novel tersebut disinggung suatu kisah tentang etika yang cukup menarik. Setelah searching di internet, saya mempelajari bahwa kisah tersebut populer dengan sebutan "Alligator River Story" (Kisah Sungai Alligator). Berikut kisahnya, seperti yang saya kutip dari https://wwwp.oakland.edu/Assets/upload/docs/Instructor-Handbook/The-Alligator-River-Story.pdf :

Once upon a time there was a woman named Abigail who was in love with a man named Gregory. Gregory lived on the shore of a river. The river, which separated the two lovers, was teeming with man-eating alligators. Abigail wanted to cross the river to be with Gregory. Unfortunately, the bridge had been washed out. So she went to ask Sinbad, a riverboat captain, to take her across. He said he would be glad to if she would consent to go to bed with him preceding the voyage. She promptly refused and went to a friend named Ivan to explain her plight. Ivan did not want to be involved at all in the situation.
Abigail felt her only alternative was to accept Sinbad's terms. Sinbad fulfilled his promise to Abigail and delivered her into the arms of Gregory. When she told Gregory about her amorous escapade in order to cross the river, Gregory cast her aside with disdain. Heartsick and dejected, Abigail turned to Slug with her tale of woe. Slug, feeling compassion for Abigail, sought out Gregory and beat him brutally. Abigail was overjoyed at the sight of Gregory getting his due. As the sun sets on the horizon, we hear Abigail laughing at Gregory.
Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, kira-kira seperti ini:
Pada suatu masa hidup seorang wanita bernama Abigail yang jatuh cinta pada seorang Pria bernama Gregory. Gregory tinggal di desa di seberang sungai. Sungai yang memisahkan dua kekasih ini dipenuhi oleh Alligator pemakan manusia. Abigail ingin menyebrangi sungai untuk betemu Gregory. Namun, jembatan yang menghubungkan desa mereka rusak oleh banjir. Abigail pergi menemui Sinbad, seorang pemilik kapal di desanya, dan meminta bantuan pria itu untuk menyebrangi sungai. Sinbad memberikan sebuah syarat yaitu Abigail harus mau tidur bersamanya di malam sebelum keberangkatan. Abigail menolak syarat tersebut dan pergi menemui temannya Ivan dan ia menceritakan masalah yang ia hadapi. Ivan tidak mau terlibat sama sekali dalam masalah ini.

Abigail merasa bahwa satu-satunya pilihan bagi dia adalah dengan menerima syarat Sinbad. Pada akhirnya, Sinbad memenuhi janjinya dan mengantar Abigail untuk bertemu Gregory. Ketika Abigail bercerita kepada Gregory mengenai perjuangannya agar dapat menyebrangi sungai, Gregory mengusirnya dengan perasaan jijik. Sakit hati atas perilaku kekasihnya itu, Abigail menceritakan kejadian tersebut kepada Slug. Slug, yang dipenuhi emosi dan merasa kasihan pada Abigail, menemui Gregory dan menghajarnya secara brutal. Abigail merasa senang melihat Gregory mendapat ganjaran atas perbuatannya. Selagi matahari terbenam, kita dapat mendengar Abigail menertawakan Gregory.

Setelah mendalami kisah tersebut, coba urutkan karakter-karakter yang muncul di cerita tersebut dari yang paling buruk perilakunya. Mungkin Anda ingin berhenti untuk berpikir dahulu sebelum saya memberikan jawaban saya.

.................................................................................

Kalau saya mengurutkannya sebagai  berikut: Slug, Abigail, Gregory, Sinbad, dan Ivan. Mengapa demikian? Penjelasan singkat saja; Saya memilih Slug sebagai yang berperilaku paling buruk karena dia tanpa ragu main hakim sendiri dengan menggunakan kekerasan. Kemudian, Abigail karena ia terlalu buru-buru dalam mengambil keputusan, harusnya ia mempertimbangkan bahwa menyetujui syarat Sinbad dapat merusak hubungannya dengan Gregory.

Gregory mungkin tampak seperti korban pada cerita ini, namun dia sendiri tidak mencoba untuk menemui Abigail. Sedangkan Sinbad, dia mungkin memberikan syarat yang tidak etis, namun dia tidak memaksa dan pada akhirnya dia memenuhi janjinya. Ivan menurut saya yang paling mending di antara kelima karakter ini, dia memang tidak mau membantu Abigail, tapi dia memang tidak memiliki kewajiban apapun untuk membantu Abigail.

Pastilah banyak pandangan lain yang berbeda dari saya, dan rasanya memang tidak ada jawaban yang paling benar untuk pertanyaan macam ini. Bagaimana menurut kalian? Siapakah karakter dengan perilaku paling buruk?

Terima kasih sudah membaca, sampai jumpa bulan depan ~~~